30 September 2022
JELANG PLAYOFFS IBL GOJEK 3X3, BALI UNITED BASKETBALL ALAMI PERUBAHAN SUSUNAN ROSTER!
Bali United Basketball berhasil menorehkan catatan gemilang dalam perjalanan mengarungi ajang IBL Gojek 3X3 2022. Pasalnya, setelah berjuang melakoni empat seri di berbagai kota, skuad Tridatu Warriors dipastikan lolos ke babak playoffs.
Kelolosan ke babak playoffs IBL Gojek 3X3 tersebut dicapai berkat penampilan solid yang ditunjukkan oleh Abraham Wenas dkk sejak Seri 1 Bali hingga Seri 4 Solo.
Dari keempat seri tersebut, Bali United Basketball sukses mengumpulkan total 225 poin hasil 60 poin pada Seri 1 Bali, 35 poin pada Seri 2 Yogyakarta, 80 poin pada Seri 3 Surabaya, dan 50 poin pada Seri 4 Solo.
Hasil tersebut menempatkan Tridatu Warriors menduduki peringkat ketiga dari 15 tim pada klasemen akhir tur IBL Gojek 3X3. Perhitungan poin sendiri didapatkan dari poin sesuai dengan peringkat klub pada setiap serinya.
Bali United Basketball pun harus berjuang menjadi yang terbaik di antara total tujuh tim lain yang lolos ke babak playoffs.
Tridatu Warriors akan bersaing dengan Satria Muda Pertamina Jakarta, Bima Perkasa Jogjakarta, Bumi Borneo Pontianak, RANS PIK Basketball, Pacific Caesar Surabaya, Satya Wacana Salatiga, dan Prawira Bandung.
Melihat potensi ketatnya persaingan di babak playoffs mendatang, skuad Tridatu Warriors tentu melakukan penyesuaian dan latihan intensif jelang bertarung.
Bahkan, Surliyadin cs sudah berada di Kota Jakarta semenjak menyelesaikan Seri 4 Solo (25/9) lalu. Hal tersebut tentu dilakukan untuk membantu para pemain lebih cepat beradaptasi dengan kondisi Kota Tangerang yang akan jadi tempat seri terakhir IBL Gojek 3X3 pada tanggal 1-2 Oktober mendatang.
Kondisi tim juga tengah baik dan rasa kepercayaan diri setiap pemain meningkat. Hal tersebut tentu disebabkan oleh semangat tinggi untuk menuntaskan IBL Gojek 3X3 dengan hasil maksimal.
Namun, di tengah persiapan intensif tim, Bali United Basketball dipastikan akan kehilangan salah satu pemain kuncinya, yakni Rico Aditya.
Power forward asal Solo tersebut dipastikan absen pada seri pamungkas ini akibat akan melangsungkan rangkaian acara pernikahan.
Rico pun dengan berat hati harus absen membela Tridatu Warriors di babak playoffs. Namun, pemilik nomor punggung 8 ini tetap optimistis Bali United Basketball mampu tetap compete meski tanpa kehadiran dirinya.
“Pasti berat, karena kami sudah berjuang bersama-sama dari seri awal. Namun, saya tetap yakin teman-teman bisa memberikan yang terbaik,” ujar Rico.
Absennya Rico tentu akan mengubah kekuatan Bali United Basketball menjelang babak playoffs IBL Gojek 3X3. Pasalnya, ia menjadi pemain kunci yang turut andil membawa Tridatu Warriors melaju dari Seri 1 hingga saat ini.
Pada Seri 4 Solo sendiri, Rico menyumbangkan total enam tembakan satu angka, tiga tembakan dua angka, dan tujuh assist. Hal tersebut tentu memberikan gambaran akan pentingnya peran pebasket berpostur 196 cm tersebut bagi permainan Bali United Basketball.
Meskipun demikian, Tridatu Warriors sudah menyiapkan sosok penggantinya. Pebasket muda Anak Agung Gede Agung Paramesvara atau yang akrab disapa Gungde itu siap unjuk gigi.
Kehadiran Gungde ke dalam skuad Tridatu Warriors tentu menghadirkan optimisme bagi Bali United Basketball. Pasalnya, meski masih berusia belia, tetapi pebasket 19 tahun ini memiliki eksplosivitas yang bisa sangat membantu tim.
Melihat hal tersebut, kapten tim dalam IBL Gojek 3X3, Surliyadin pun yakin bahwa Bali United Basketball tetap dapat tampil solid dan mempersembahkan hasil terbaik bagi pendukung setia Tridatu Warriors.
“Tidak ada adjustment khusus karena kami akan bermain dengan skuad yang diisi oleh saya, Abraham Wenas, Jason Christhoufer, dan AA Gede. Semoga skuad ini bisa memberikan hasil yang terbaik. Semoga tidak mengurangi kekuatan tim dan kami optimis untuk tetap bisa compete di playoffs nanti,” jelas Surliyadin.
Sebagai tambahan informasi, sepanjang empat seri IBL Gojek 3X3, Bali United Basketball mampu memenangkan 10 dari 18 gim. Surliyadin cs pun mencatatkan 55% kemenangan dan mengumpulkan total 225 poin.
Berikan yang terbaik Tridatu Warriors!
Kelolosan ke babak playoffs IBL Gojek 3X3 tersebut dicapai berkat penampilan solid yang ditunjukkan oleh Abraham Wenas dkk sejak Seri 1 Bali hingga Seri 4 Solo.
Dari keempat seri tersebut, Bali United Basketball sukses mengumpulkan total 225 poin hasil 60 poin pada Seri 1 Bali, 35 poin pada Seri 2 Yogyakarta, 80 poin pada Seri 3 Surabaya, dan 50 poin pada Seri 4 Solo.
Hasil tersebut menempatkan Tridatu Warriors menduduki peringkat ketiga dari 15 tim pada klasemen akhir tur IBL Gojek 3X3. Perhitungan poin sendiri didapatkan dari poin sesuai dengan peringkat klub pada setiap serinya.
Bali United Basketball pun harus berjuang menjadi yang terbaik di antara total tujuh tim lain yang lolos ke babak playoffs.
Tridatu Warriors akan bersaing dengan Satria Muda Pertamina Jakarta, Bima Perkasa Jogjakarta, Bumi Borneo Pontianak, RANS PIK Basketball, Pacific Caesar Surabaya, Satya Wacana Salatiga, dan Prawira Bandung.
Melihat potensi ketatnya persaingan di babak playoffs mendatang, skuad Tridatu Warriors tentu melakukan penyesuaian dan latihan intensif jelang bertarung.
Bahkan, Surliyadin cs sudah berada di Kota Jakarta semenjak menyelesaikan Seri 4 Solo (25/9) lalu. Hal tersebut tentu dilakukan untuk membantu para pemain lebih cepat beradaptasi dengan kondisi Kota Tangerang yang akan jadi tempat seri terakhir IBL Gojek 3X3 pada tanggal 1-2 Oktober mendatang.
Kondisi tim juga tengah baik dan rasa kepercayaan diri setiap pemain meningkat. Hal tersebut tentu disebabkan oleh semangat tinggi untuk menuntaskan IBL Gojek 3X3 dengan hasil maksimal.
Namun, di tengah persiapan intensif tim, Bali United Basketball dipastikan akan kehilangan salah satu pemain kuncinya, yakni Rico Aditya.
Power forward asal Solo tersebut dipastikan absen pada seri pamungkas ini akibat akan melangsungkan rangkaian acara pernikahan.
Rico pun dengan berat hati harus absen membela Tridatu Warriors di babak playoffs. Namun, pemilik nomor punggung 8 ini tetap optimistis Bali United Basketball mampu tetap compete meski tanpa kehadiran dirinya.
“Pasti berat, karena kami sudah berjuang bersama-sama dari seri awal. Namun, saya tetap yakin teman-teman bisa memberikan yang terbaik,” ujar Rico.
Absennya Rico tentu akan mengubah kekuatan Bali United Basketball menjelang babak playoffs IBL Gojek 3X3. Pasalnya, ia menjadi pemain kunci yang turut andil membawa Tridatu Warriors melaju dari Seri 1 hingga saat ini.
Pada Seri 4 Solo sendiri, Rico menyumbangkan total enam tembakan satu angka, tiga tembakan dua angka, dan tujuh assist. Hal tersebut tentu memberikan gambaran akan pentingnya peran pebasket berpostur 196 cm tersebut bagi permainan Bali United Basketball.
Meskipun demikian, Tridatu Warriors sudah menyiapkan sosok penggantinya. Pebasket muda Anak Agung Gede Agung Paramesvara atau yang akrab disapa Gungde itu siap unjuk gigi.
Kehadiran Gungde ke dalam skuad Tridatu Warriors tentu menghadirkan optimisme bagi Bali United Basketball. Pasalnya, meski masih berusia belia, tetapi pebasket 19 tahun ini memiliki eksplosivitas yang bisa sangat membantu tim.
Melihat hal tersebut, kapten tim dalam IBL Gojek 3X3, Surliyadin pun yakin bahwa Bali United Basketball tetap dapat tampil solid dan mempersembahkan hasil terbaik bagi pendukung setia Tridatu Warriors.
“Tidak ada adjustment khusus karena kami akan bermain dengan skuad yang diisi oleh saya, Abraham Wenas, Jason Christhoufer, dan AA Gede. Semoga skuad ini bisa memberikan hasil yang terbaik. Semoga tidak mengurangi kekuatan tim dan kami optimis untuk tetap bisa compete di playoffs nanti,” jelas Surliyadin.
Sebagai tambahan informasi, sepanjang empat seri IBL Gojek 3X3, Bali United Basketball mampu memenangkan 10 dari 18 gim. Surliyadin cs pun mencatatkan 55% kemenangan dan mengumpulkan total 225 poin.
Berikan yang terbaik Tridatu Warriors!