16 February 2021
MILIKI MIMPI BERSAMA TRIDATU WARRIORS, PUTU YUDI SATU TIM DENGAN IDOLANYA
Salah satu pemain rookie asal Bali, I Putu Yudi Antara tidak pernah menyangka bisa menjadi bagian dari skuad Bali United Basketball Club. Sejak diperkenalkan ke masyarakat luas, Putu Yudi menjadi salah satu pemain muda yang diharapkan menjadi talenta berbakat dari tim basket professional asal pulau dewata.
Meskipun Indonesian Basketball League (IBL) 2021 mengalami penundaan kompetisi, semangat latihan Putu Yudi tetap membara. Menjalani latihan kurang lebih dua bulan sejak Desember tahun lalu bersama pelatih asal Makedonia Utara, Aleksandar Stefanovski, pemain 20 tahun ini semakin terasah sebagai seorang Center. Apalagi diakuinya bila idolanya sejak kecil kini menjadi rekan seprofesinya di Liga Profesional basket Nasional.
"Awalnya saya tidak percaya bisa jadi bagian dari tim Bali United. Tentu saya merasa bersyukur dan bangga dapat terpilih. Keluarga pun sangat mendukung karena mereka tahu ini cita-cita saya dari dulu," ucap Putu Yudi.
”Saya juga bangga bisa satu tim dengan idola saya sejak kecil. Ada bli Komink dan mas Tri Hartanto sebagai seorang Center. Selain itu, Kak Daniel Wenas juga menjadi motivasi saya agar terus berkembang sebagai atlet professional di bola basket nasional ini,” tambah Putu Yudi.
Pemain kelahiran 17 Januari 2001 ini juga terus berusaha agar menjadi pebasket asal Bali yang bukan hanya membawa prestasi untuk Bali tetapi juga Indonesia. Porsi Latihan yang ditambah menjadi tambahan ia bersama rookie lainnya agar terus menjadi seorang pebasket handal untuk masa depan Bali dan Indonesia.
"Saya harus bisa lebih dari senior saya dan menjadi pemain pintar. Saya juga ingin menjadi pemain yang berguna, agar dapat mengharumkan nama Bali bahkan Indonesia khususnya di bidang basket," tegas Putu Yudi.
Meskipun Indonesian Basketball League (IBL) 2021 mengalami penundaan kompetisi, semangat latihan Putu Yudi tetap membara. Menjalani latihan kurang lebih dua bulan sejak Desember tahun lalu bersama pelatih asal Makedonia Utara, Aleksandar Stefanovski, pemain 20 tahun ini semakin terasah sebagai seorang Center. Apalagi diakuinya bila idolanya sejak kecil kini menjadi rekan seprofesinya di Liga Profesional basket Nasional.
"Awalnya saya tidak percaya bisa jadi bagian dari tim Bali United. Tentu saya merasa bersyukur dan bangga dapat terpilih. Keluarga pun sangat mendukung karena mereka tahu ini cita-cita saya dari dulu," ucap Putu Yudi.
”Saya juga bangga bisa satu tim dengan idola saya sejak kecil. Ada bli Komink dan mas Tri Hartanto sebagai seorang Center. Selain itu, Kak Daniel Wenas juga menjadi motivasi saya agar terus berkembang sebagai atlet professional di bola basket nasional ini,” tambah Putu Yudi.
Pemain kelahiran 17 Januari 2001 ini juga terus berusaha agar menjadi pebasket asal Bali yang bukan hanya membawa prestasi untuk Bali tetapi juga Indonesia. Porsi Latihan yang ditambah menjadi tambahan ia bersama rookie lainnya agar terus menjadi seorang pebasket handal untuk masa depan Bali dan Indonesia.
"Saya harus bisa lebih dari senior saya dan menjadi pemain pintar. Saya juga ingin menjadi pemain yang berguna, agar dapat mengharumkan nama Bali bahkan Indonesia khususnya di bidang basket," tegas Putu Yudi.