19 December 2022

IBL 2023 AKAN SEGERA DIMULAI! DIRUT IBL UNGKAP ALASAN PILIH BALI SEBAGAI SERI PEMBUKA! APA SAJA ITU?

Kabar gembira datang bagi pecinta basket dengan akan segera dimulainya Indonesian Basketball League (IBL) 2023.

Kompetisi bola basket elit nasional ini direncanakan digelar pada 14 Januari 2023 mendatang dalam format delapan seri.

Pulau Bali pun mendapat keistimewaan dengan menjadi kota pembuka dari rangkaian seri IBL 2023.

Di mana, 16 tim elit akan bertarung di Pulau Dewata mulai dari 14 hingga 21 Januari mendatang di GOR Merpati Denpasar.

Provinsi beribukota Denpasar ini menjadi awal dari seri lainnya yang akan digelar di Kota Malang, Surabaya, Solo, Semarang, Bandung, Jogja, dan Jakarta.

Adapun alasan dipilihnya Bali sebagai kota pembuka rangkaian seri IBL 2023 terasa begitu spesial.

Pasalnya, Pulau Dewata sendiri terakhir kali menjadi tuan rumah IBL pada musim 2018 lalu.

Kembalinya ajang basket bergengsi ini ke daerah beribukota Denpasar selepas empat tahun absen ini tentu memiliki alasan spesial.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah dalam kunjungannya ke GOR Merpati Denpasar (19/12).

Setidaknya, pria 42 tersebut mengungkapkan sejumlah faktor penting dipilihnya Bali sebagai tuan rumah IBL 2023.

Di mana, keberadaan Bali United Basketball yang menjadi klub basket pertama dan satu-satunya asal Bali di kancah basket nasional menjadi pertimbangan utamanya.

“Pertama, banyak yang melihat bahwa IBL dimulai di Jakarta atau selalu di Pulau Jawa. Jarang sekali mengadakan awal atau puncak IBL dengan ekspektasi tinggi di luar Pulau Jawa. Memang waktu itu kami belum lakukan karena olahraga harus ada fanatismenya dan (Bali) belum ada klubnya. Namun, sekarang sudah ada Bali United. Jadi Bali sudah punya klub dan itu menjadi dasar pertama,” jelas Junas.

Lebih lanjut, IBL pun membawa misi khusus di balik gelaran Seri 1 IBL 2023 di Pulau Bali.

Hal tersebut tentu tidak lepas dari keinginan untuk menghidupkan potensi dan euforia basket yang selama ini lebih tersentralisasi di Pulau Jawa bisa menular ke Bali khususnya.

Apalagi, Pulau Dewata memiliki pemain potensial sekaligus rekam jejak positif menyelenggarakan berbagai kegiatan bertaraf internasional.

Berkaca dari hal tersebut, IBL tidak ragu menjadikan Bali sebagai kota pembuka kompetisi musim depan.

“Yang kedua adalah kami ingin membuktikan bahwa dengan kami mengadakan kegiatan di luar Pulau Jawa, semoga bisa menghidupkan potensi basket dari daerah luar Pulau Jawa. Dan Bali kita semua tahu sudah menggelar banyak event-event internasional. Jadi kalau basket bisa di gelar di Bali, semoga bisa membantu pariwisata dan menggairahkan basket di Bali,” pungkas Junas.

Terpilihnya Bali untuk membuka IBL 2023 ini semoga saja dapat menjadi pelecut semangat bagi penggawa Bali United Basketball untuk tampil puputan.

Tampil dan didukung penuh oleh publik sendiri untuk kali pertama dapat menjadi modal sangat positif bagi skuad Tridatu Warriors agar mampu berbicara banyak.

Menarik dinantikan bagaimana kiprah Bali United Basketball dan euforia Semeton di kandang sendiri.***

Sumber foto: Alit Binawan For Baliutd.com.

Related News


Tinggalkan Balasan