23 March 2022
BADAI CEDERA HAMPIRI SKUAD BALI UNITED BASKETBALL
Bali United Basketball saat ini kembali harus mengalami ujian berat dalam mengarungi sisa musim IBL Tokopedia 2022. Setelah belum mampu memenangkan satu gim pun dalam delapan laga berturut-turut, kini skuad asuhan Coach Aleksandar Stefanovski dihantam badai cedera. Tiga orang pemain penting skuad Tridatu Warriors harus menepi dari lapangan.
Tridatu Warriors sejatinya mengawali musim dengan skuad yang tidak lengkap usai point guard Yosua Yosua dipastikan absen sepanjang musim 2022 ini. Ketika musim sedang berjalan, Bali United Basketball kembali harus kehilangan pemain penting sekaligus kapten tim, yaitu Ponsianus Nyoman Indrawan yang harus menepi akibat cedera lutut kanan. Bali United pun harus merelakan sang kapten menepi hingga musim ini berakhir untuk memulihkan kondisinya.
Kehilangan Komink langsung mereduksi kekuatan tim. Tanpa adanya Komink sejak menghadapi Satria Muda Jakarta (10/3) sebagai seorang center di lapangan, defense Tridatu Warriors menjadi lebih rapuh. Dari segi rebound pun berkurang cukup drastis, sebab Komink adalah pemain yang rajin melakukan rebound baik saat defensive maupun offensive rebound.
Kini, daftar pemain Tridatu Warrirors yang harus menepi akibat cedera kembali bertambah saat Rico Aditya dipastikan absen dari tim. Rico yang berposisi sebagai power forward tersebut harus absen kala Bali United menghadapi Pelita Jaya (22/3) akibat mengalami cedera ankle.
Kehilangan tiga pemain penting tersebut tentu saja berdampak mereduksi kekuatan tim di musim ini. Apalagi dengan jarak antarpertandingan yang padat ditambah berkurangnya pemain di skuad tentu saja akan mengganggu rotasi pemain di lapangan.
Comeback stronger Yosua, Komink, dan Rico!
Tridatu Warriors sejatinya mengawali musim dengan skuad yang tidak lengkap usai point guard Yosua Yosua dipastikan absen sepanjang musim 2022 ini. Ketika musim sedang berjalan, Bali United Basketball kembali harus kehilangan pemain penting sekaligus kapten tim, yaitu Ponsianus Nyoman Indrawan yang harus menepi akibat cedera lutut kanan. Bali United pun harus merelakan sang kapten menepi hingga musim ini berakhir untuk memulihkan kondisinya.
Kehilangan Komink langsung mereduksi kekuatan tim. Tanpa adanya Komink sejak menghadapi Satria Muda Jakarta (10/3) sebagai seorang center di lapangan, defense Tridatu Warriors menjadi lebih rapuh. Dari segi rebound pun berkurang cukup drastis, sebab Komink adalah pemain yang rajin melakukan rebound baik saat defensive maupun offensive rebound.
Kini, daftar pemain Tridatu Warrirors yang harus menepi akibat cedera kembali bertambah saat Rico Aditya dipastikan absen dari tim. Rico yang berposisi sebagai power forward tersebut harus absen kala Bali United menghadapi Pelita Jaya (22/3) akibat mengalami cedera ankle.
Kehilangan tiga pemain penting tersebut tentu saja berdampak mereduksi kekuatan tim di musim ini. Apalagi dengan jarak antarpertandingan yang padat ditambah berkurangnya pemain di skuad tentu saja akan mengganggu rotasi pemain di lapangan.
Comeback stronger Yosua, Komink, dan Rico!