SATU KAMPUNG DENGAN LEGENDA BASKET BALI, HAI PUJA BERHARAP BALI UNITED BASKETBALL BERPRESTASI MUSIM INI
Momen peluncuran jersey anyar Bali United Basketball untuk menatap musim Indonesian Basketball League (IBL) 2023 pada Jumat (6/1) sore tadi berlangsung meriah.
Karena acara yang digelar di lapangan basket kawasan Discovery Mall Kuta itu turut serta mengajak sejumlah influencer Bali untuk turut ambil bagian.
Beberapa nama yang sudah tidak asing di telinga macam Puja Astawa alias Hai Puja, Olivia Claudia, dan Calista Theola tergantung ke dalam satu tim dalam laga eksebisi 3X3 melawan Bali United Basketball B.
Mereka pun terlihat antusias bermain menghadapi skuad Tridatu Warriors yang diisi oleh pemain muda yakni A. A. Gede Agung Bagus Prameswara, Muhammad Rafie Fadhali, dan I Putu Bagus Arya Candra Putra Perdana.
Pertandingan seru ini pun berakhir untuk kemenangan bagi tim Bali United Basketball B dengan skor akhir 14-8.
Terlepas dari hasil akhir, Puja Astawa pun memberikan komentar terkait berlangsungnya kegiatan ini.
Ia ternyata sudah sering bermain basket saat masih kecil bersama legenda basket pulau Bali, I Made "Lolik" Sudiadnyana yang berasal dari Singaraja.
Lolik mengawali berlatih bola basket di kota kelahirannya, Singaraja, Pria kelahiran 30 November 1970 ini merantau ke Malang dan bergabung dengan klub Bima Sakti Nikko Steel Malang berlaga pada Kompetisi Kobatama, level kompetisi tertinggi di Indonesia saat itu.
Dia menjadi bintang Bima Sakti dari tahun 1991 hingga 1996.
Tahun 1997, Lolik hijrah ke Solo bergabung dengan Bhinneka Solo.
Prestasi makin cemerlang, dia membawa Bhinneka ke final Kobatama dan IBL sebanyak lima kali.
Lolik pun terpilih menjadi andalan tim nasional Indonesia ketika merebut medali perak SEA Games 2001 Kuala Lumpur dan SEA Games 2007 Nakhon Ratchasima.
Lolik setia bersama Bhinneka hingga klub tersebut membubarkan diri pada 2009 dan merger dengan klub Stadium.
Gambar diri Lolik ukuran besar terpampang di GOR Bhinneka yang kini bernama Sritex Arena.
Lolik hijrah ke Garuda Bandung berlaga di ajang NBL Indonesia, dia bahkan menjadi Most Valuable Player di usia menginjak 40 tahun.
"Saya kebetulan satu tetangga sama Lolik, jadi waktu kecil kami sering main basket. Harapannya basket di Bali menjadi olahraga yang digemari semua usia. Kebetulan saya juga mengikuti Bali United Basketball sejauh ini," ungkap Puja Astawa.
Melalui laga eksebisi 3X3 ini bukan hanya sekadar untuk memberikan hiburan semata, tetapi juga menjadi ajang untuk menyambung tali silaturahmi satu sama lain.
Sang influencer yang terkenal karena konten komedi dan menghibur selama ini memberikan dukungan terhadap perjuangan Bali United Basketball di ajang Indonesian Basketball League (IBL) 2023.
Apalagi Seri Pertama akan berlangsung di Bali dari 14 sampai 21 Januari 2023 yang berlangsung di GOR Merpati, Denpasar.
"Harapannya masyarakat Bali bisa mendukung Bali United Basketball di seri pertama nanti dan semoga tim ini bisa membawa prestasi yang luar biasa," harap Influencer yang dikenal dengan sebutan Hai Puja ini.***